Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2021

Sekolompok Perampok di Brazil Menyerang Sebuah Bank, 3 Orang dinyatakan Tewas Dalam Penyerangan

Jakarta - Sekelompok perampok financial institution bersenjata di Brasil ini terekam mengikat korbannya sebagai perisai di mobil. Setidaknya tiga orang tewas ketika 50 pelaku melakukan serangkaian pencurian bank di kawasan Aracatuba pada Senin (30/8/2021). Para pelaku dilaporkan membekali diri mereka dengan senjata berat mulai dari senapan mesin, bom, hingga drone. Para pencuri menyerang polisi lokal, memblokir jalan dengan mobil terbakar untuk mencegah adanya bala bantuan, dan menculik warga setempat. Rekaman video menunjukkan bagaimana perampok itu berjalan dengan para sandera berada di depan mereka, sebelum diikat di atas mobil. Kota itu kini melakukan penutupan, dengan aparat memeringatkan ada bom yang dipasang di seluruh jalan, dan warga diperintahkan tetap di rumah. Sebuah foto menunjukkan bagaimana kawanan perampok tersebut memasang bom dengan sensor yang bisa mendeteksi jika seseorang terlalu dekat. Polisi Aracatuba menyatakan, salah satu penjahat merupakan sa

Suasan Kota Kabul Terkini Pasca Meledaknya Sebuah Bom Bunuh di Luar Bandara, 11 Orang Diperkirakan Menjadi Korban

Jakarta - Militer Amerika Serikat mengatakan, terjadi ledakan di luar Bandara Kabul, Afghanistan, setelah sejumlah negara menyatakan terdapat ancaman besar serangan teroris sehingga warga negara mereka telah diperingatkan untuk tidak berada di sana. Pejabat Taliban mengatakan, setidaknya 11 orang meninggal, termasuk perempuan dan anak-anak serta sejumlah pengawal Taliban. Belum ada kepastian soal ini. Sejumlah laporan menyebutkan adanya bunyi tembakan. Media Afghanistan , Tolo, melaporkan sejumlah orang yang terluka telah diangkut ke rumah sakit. Ledakan terjadi di gerbang Abbey tempat pasukan Inggris ditempatkan baru-baru ini. Gerbang ini adalah satu dari tiga gerbang yang ditutup menyusul peringatan adanya ancaman teroris. Seorang pejabat AS mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa ledakan itu disebabkan oleh pengebom bunuh diri. Gedung Putih memastikan bahwa Presiden Joe Biden telah diberitahu soal perkembangan itu. Sebelumnya, Australia, Amerika Serikat, dan I

Joe Biden: " Apakah Taliban Akan Berusaha Membantu Mensejahterakan Rakyatnya"

Jakarta - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengatakan ada "sejumlah perubahan" di Kabul untuk memudahkan kemampuan AS dan sekutu Afghanistan melarikan diri dari negara itu, di tengah ancaman yang muncul. "Kami telah membuat sejumlah perubahan, termasuk memperluas akses di sekitar bandara dan zona aman,"kata Biden, berbicara dari Gedung Putih pada Minggu (22/8/2021) melansir CNN . Presiden ke-46 AS itu mengatakan tidak "ingin masuk ke detailnya, hanya mengungkap bahwa "semakin banyak orang yang perlu keluar." Komentarnya muncul setelah penasihat keamanan nasional Jake Sullivan mengatakan pada hari sebelumnya bahwa ancaman ISIS terhadap massa besar AS dan Afghanistan di bandara Kabul yang mencoba mengevakuasi Afghanistan adalah "nyata". Sullivan juga menambahkan bahwa AS menempatkan "prioritas utama" untuk mencegah serangan teroris. "Ancamannya nyata. Ini akut. Ini terus-menerus. Dan itu adalah sesuatu y

Sudah Sekitar 40 persen Wilayah DKI Jakarta Berada di Bawah laut Sebelum Prediksi Joe Biden Muncul

Jakarta - Presiden Amerika Serikat Joe Biden menyatakan bahwa Jakarta akan tenggelam 10 tahun lagi. Hal itu ia sampaikan dalam pidatonya di Kantor Direktur Intelijen Nasional AS pada Selasa (27/7/2021). Biden meramal Jakarta akan tengglam 10 tahun lagi berdasarkan hasil peneliitan terkait perubahan iklim dan pemanasan worldwide. Menurutnya, pemanasan international mengakibatkan es mencair di kutub hingga menyebabkan permukaan air laut naik. "Jika pada kenyataannya permukaan laut naik dua setengah kaki lagi (sekitar 0,7 meter), Anda akan melihat jutaan orang bermigrasi, memperebutkan tanah yang subur," kata Biden. Biden pun memprediksi jika permukaan air laut naik akibat mencairnya es di kutub, maka dalam waktu 10 tahun lagi, Jakarta akan tenggelam. "Apa yang terjadi di Indoensia jika perkiraannya benar bahwa, dalam 10 tahun ke depan, mereka mungkin harus memindahkan ibu kotanya karena akan tenggelam?" tanya Biden. Prediksi New York City Times Sebe